Selasa, 05 Agustus 2008

MLM bertahan hingga akhir 2008

Membaca judul diatas, terkesan bahwa akhir tahun 2008 merupakan titik akhir dari perjuangan perusahaan MLM. Kenyataannya tidaklah demikian.

Dalam setiap bisnis, pasti dan pasti, akan terdapat siklus naik dan siklus turun pada angka penjualan diakibatkan pola konsumsi masyarakat. Demikian pula dengan industri MLM. Secara umum, menjelang akhir tahun yang tinggal 4 bulan lagi, akan datang siklus yang cenderung turun pada masing-masing penjualan pada perusahaan MLM. Terkecuali, perusahaan yang menjual produk-produk yang masuk kategori fashion dan sejenisnya.

Kecenderungan antisipasi yang dilakukan oleh perusahaan diluar itu adalah melakukan promosi penjualan produk dengan diskon (promosi) dan semakin gencarnya aktifitas pertemuan. Kombinasi dari kedua tindakan ini dilator belakangi untuk menjaga agar permintaan tetap terjaga. Adakah yang salah, dalam tindakan ini?. Tentu saja tidak.

Mari, kita lihat dan kaji tindakan ini dari kelaziman yang terjadi. Promosi dilakukan dengan mengeluarkan paket-paket kombinasi produk yang mana biasanya kombinasi produk yang ditawarkan adalah 50% fast moving product dan 50% slow moving product. Sampai disini, apabila tujuan dari promosi tersebut adalah sebagai buffer agar angka penjualan tidak turun, tentu saja tidak mencapai sasaran. Karena 50% dari kombinasi produk adalah slow moving product, sehingga tidak menarik para distributor untuk memanfaatkan promosi tersebut. Dalam kondisi permintaan masih bagus, produk kategori inipun sudah sulit untuk dijual, apalagi dalam situasi permintaan melemah. Dianjurkan apabila tujuan adalah untuk mempertahankan tingkat penjualan agar tidak merosot adalah, dengan menyodorkan rangkaian produk promosi yang 100% terdiri dari fast moving product. Ini akan menstimulasi distributor untuk bergerak melakukan pembelian.

Penyelenggaraan pertemuan yang ditingkatkan pada masa akhir tahun, dari tinjauan keuangan ini meningkatkan spending perusahaan, dan sebagaimana kita ketahui bahwa menjelang akhir tahun pengeluaran perusahaan akan meningkat untuk membayar berbagai bonus untuk karyawan. Adapun target yang ingin dicapai dari penyelenggaraan pertemuan adalah menjaga agar distributor tetap memilliki perhatian terhadap bisnisnya dan menciptakan permintaan. Kalau kita melihat kondisi secara umum pola konsumsi akhir tahun, terasa tidak cocok tindakan itu dilakukan. Lalu apa yang sebaiknya dilakukan oleh perusahaan?. Pada masa ini perusahaan dianjurkan untuk mencurahkan konsentrasinya pada perbaikan alat-alat marketing yang mereka miliki dan program kedepan. Atau dalam bahasa yang lebih lugas, adalah masa konsolidasi ke dalam. Sehingga, pada awal tahun, perusahaan bisa kembali mencurahkan perhatian sepenuhnya untuk mengembangkan perluasan pasar, dan tidak tersita waktu untuk konsolidasi.

Selain kedua faktor diatas, masih terdapat serangkaian kombinasi elemen di pasar dan tindakan perusahaan yang mempengaruhinya.

Tidak ada komentar: